Pengaruh Kepuasan Pasien Rawat Jalan Terhadap Waktu Tunggu Pelayanan Resep Obat Di Instalasi Farmasi RSUD Sawerigading Kota Palopo
The Effect of Outpatient Satisfaction on Waiting Time for Prescription Drug Services at the Pharmacy Installation of Sawerigading Hospital, Palopo City
DOI:
https://doi.org/10.52263/jfk.v15i1.278Kata Kunci:
Rumah Sakit, Kepuasan Pasien, Pelayanan Resep Obat, Waktu tungguAbstrak
Rumah Sakit Merupakan Sistem Pelayanan Kesehatan yang memberikan pelayanan bagi masyarakat yang mencakup Pelayanan Medik, Penunjang Medik, dan Pelayanan Keperawatan. Pelayanan-pelayanan tersebut dilaksanakan melalui Instalasi Gawat Darurat, Rawat Inap, Rawat Jalan. Kepuasan pasien adalah Hasil Penilaian pasien terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat Pengaruh Kepuasan Pasien terhadap Waktu Tunggu pelayanan Resep Obat jadi maupun Obat Racikan Pada Pasien Rawat Jalan di Instalasi Farmasi RSUD Sawerigading Kota Palopo. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah sebanyak 230 orang dengan menggunakan Desain Penelitian Deskriptif Analitik. Dari Hasil penelitian yang didaptkan Rata-Rata waktu tunggu Pelayanan Resep Obat Jadi (9,2 menit) dan Obat Racikan (16,8 menit) dan sudah memenuhi standar yang ditetapkan oleh SPM Rumah Sakit menurut Depkes RI tahun 2018 serta standar waktu tunggu yang ditetapkan oleh RSUD Sawerigading Kota Palopo. Hasil pada analisis multivariat didapat t = 10,128 dan standar confidance sebesar 0,89. Hal ini menunjukkan bahwa waktu tunggu berpengaruh terhadap kepuasan pasien rawat jalan dalam Pelayanan Resep Obat Jadi dan Obat Racikan di Instalasi Farmasi RSUD Sawerigading Kota Palopo.
Referensi
Bustani, N. M., Rattu, A.J., & Saerang, J. S. M. (2015). Analisis Lama Waktu Tunggu Pelayanan Pasien Rawat Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal E-Biomedik (EBM), 3(3), 873-883.
Depkes RI, 2008, Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia no. 129/Menkes/SK/II/2008, Jakarta: Kementrian Kesehatan
Ekadipta; E.A.M.,2019, The Effect Of The Quality Of Drug Information Service On Patient Satisfication Level in BPJS Out-Patient Instalation Of Siloam Hospital. International Journal Of Applied Science, 1(3), 18-29.
Herlambang, S. 2016, Manajemen Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit. Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Kemenkes RI, 2016, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2016.Jakarta: Kementrian Kesehatan.
Kemenkes RI, 2019, Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019, In: Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019.
Kemenkes R1, 2020, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit.
Kemenkes RI, 2022, Indikator Nasional Mutu Pelayanan Kesehatan Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Dokter Gigi, Klinik, Pusat kesehatan Masyarakat, Rumah Sakit, Laboratorium Kesehatan, dan Unit Transfusi Darah.
Kurniawati, 2016, Evaluasi Pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Farmasi, Ilmiah Farmasi, 4(129), 20-25.
Maharani, A. E., Mutmainah, N. 2022, Hubungan Antara Waktu Tunggu Dengan Kepuasan Pasien Rawat Jalan Di Instalasi Farmasi RSUD Pandan Arang Boyolali. Usadha Journal of Pharmacy, 1(1), 13–25.
Nurjanah, I., Maramis, F.R.R. Engkeng, S., 2016, Hubungan antara Waktu Tunggu Pelayanan Resep Dengan Kepuasan Pasien Di Apotek Pelengkap Kimia Farma BLU Prof. Dr. R.D.Kandou Manado. Pharmacon, 5(1), 362-370.
Pagayang, Z., Sumakul, V. D. O., Tuwohingide, Y., 2023, Waktu Tunggu Pelayanan Resep Berpengaruh Terhadap Kepuasan Pasien Di Instalasi Rawat Jalan. Watson Journal Of Nursing, 1(2), 67–73.
Supratiningsih, S. 2017, Kualitas Pelayanan Kepuasan Pasien Rumah Sakit : Kasus Pada Pasien Rawat Jalan. Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit, 6 (1), 9-15.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Forum Kesehatan : Media Publikasi Kesehatan Ilmiah

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Pemberitahuan Hak Cipta
Naskah yang dikirim penulis ke Jurnal Forum Kesehatan bila diterima dan layak terbit maka hak cipta harus diberikan kepada Jurnal Forum Kesehatan selaku penerbit jurnal.
Copyright meliputi hak eksklusif untuk mereproduksi dan memberikan artikel di semua bentuk dan media, termasuk cetak, foto, mikro film dan setiap reproduksi lain yang sejenis serta terjemahan. Reproduksi setiap bagian dari jurnal ini, penyimpanan dalam data base dan transmisi oleh media, seperti elektronik, elektrostatik dan mekanik salinan, fotokopi, rekaman, media magnetik, dll akan diizinkan hanya dengan izin tertulis dari Jurnal Forum Kesehatan
Jurnal Forum Kesehatan menjamin para editor melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa tidak ada data yang salah atau menyesatkan, pendapat atau pernyataan dipublikasikan dalam jurnal.