Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Berisiko HIV/AIDS pada ABK di Pelabuhan Makassar

Penulis

  • Nur Magfirah
  • A Arsunan Arsin
  • Mappeaty Nyorong

Kata Kunci:

Perilaku seks, HIV, AIDS, ABK, dorongan WPS, kondom

Abstrak

Kelompok pekerja anak buah kapal (ABK) merupakan salah satu kelompok pria potensial berisiko tinggi terinfeksi HIV/AIDS, selain tenaga bongkar muat/TKBM, sopir truk, dan tukang ojek. Penelitian bertujuan mengetahui hubungan sikap, dorongan wanita penjaja seks (WPS), penggunaan kondom, dan lama kapal berlayar dengan perilaku seks berisiko HIV/AIDS pada ABK. Metode yang digunakan adalah observasional analitik, dengan desain cross sectional study. Populasi adalah semua ABK yang kapalnya sandar dan atau berlabuh di wilayah Pelabuhan Makassar.  Penarikan sampel menggunakan metode simple random sampling dengan besar sampel 370 orang. Analisis data yang dilakukan adalah univariat dan bivariat dengan uji chi square serta uji regresi logistik. Hasil penelitian diperoleh variabel yang berhubungan dengan perilaku seks berisiko HIV/AIDS adalah sikap (p=0,000), dorongan WPS (p=000), dan penggunaan kondom (p=000). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan perilaku seks berisiko HIV/AIDS adalah variabel  lama kapal berlayar (p=0,938). Dari semua variabel yang berhubungan dilakukan uji regresi logistik dan hasilnya variabel dorongan WPS yang paling berhubungan dengan perilaku seks berisiko HIV/AIDS pada ABK (p=0,000).  Kesimpulan dari penelitian bahwa ada hubungan sikap, dorongan WPS, penggunaan kondom dengan perilaku seks berisiko HIV/AIDS pada ABK yang kapalnya sandar di Pelabuhan Makassar.

Referensi

Afriani IK. Kecenderungan Pemakaian Kondom pada Pelanggan WPS Selama 3 Bulan (April-Juni 2009) dan Kejadian HIV pada WPS Tahun 2006-2008 di Puskesmas Putat Jaya Surabaya [Tesis]. Surabaya: Universitas Airlangga; 2009.
Amiruddin R, Yanti F. Tindakan Berisiko Tertular HIV-AIDS pada Anak Jalanan di Kota Makassar Universitas Hasanuddin[Tesis]. Makassar: Universitas Hasanuddin; 2012.
Aprianto A. Studi Perilaku Seks Anak Buah Kapal Niaga terhadap Penyakit Menular Seksual dan AIDS di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang (Studi Kualitatif) [Skripsi]. Semarang: Universitas Diponegoro; 1996.
Eda N, Widjanarko B, Widagdo L. Niat Penggunaan Kondom Kada Komunitas Waria di Kota Ternate. Promosi Kesehatan Indonesia. 2012;7(2).
Indratmoko W. Pengaruh Pengetahuan, Sikap, dan Motivasi Diri terhadap Perilaku Pencegahan HIV/AIDS pada Siswa-siswi SMA Perkotaan di Kabupaten Sragen [Tesis]. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2013.
Kemenkes RI. Laporan Kementerian Kesehatan Triwulan IV Tahun 2014. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2014
Kemenkes RI. Situasi dan Analisis HIV AIDS. Jakarta: Kementerian Kesehatan; 2014.
Kemenkes RI. STBP. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2011.
Kismiyati HMS, Sudirman Natsir. Perilaku Penggunaan Kondom terhadap Pencegahan HIV dan AIDS pada Pekerja Seksual di Tanjung Elmo Kabupaten Jayapura [Skripsi]. Makassar: Universitas Hasanuddin. 2014.
Kiwanuka N, Ssetaala A, Nalutaaya A, Mpendo J. High Incidence of HIV-1 Infection in a General Population of Fishing Communities Around Lake Victoria, Uganda. PloS one. 2014;9(5).
KKP Kelas I Makassar. Profil Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Makassar. Makassar: KKP Kelas I Makassar; 2014.
KPAN. Pertemuan Nasional AIDS V di Makassar. Jakarta: Komisi Penanggulangan AIDS Nasional; 2015.
KPAN. Upaya Penanggulangan HIV dan AIDS di Indonesia 2006-2011. Jakarta: Komisi Penanggulangan AIDS Nasional; 2011.
Laode Irwansyah MN, Sudirman Natsir. Hambatan Terhadap Perilaku Penggunaan Kondom Untuk Pencegahan HIV pada Wanita Pekerja Seks di Kota Kendari [Skipsi]. Makassar: Universitas Hasanuddin. 2014.
Luthfiana Y. Hubungan Pengetahuan dan Sikap terhadap Perilaku Berisiko HIV/AIDS pada Pekerja Bangunan di Proyek World Class University tahun 2012 [Tesis]. Jakarta: Universitas Indonesia; 2012.
Opio A, Muyonga M, Mulumba N. HIV Infection in Fishing Communities of Lake Victoria Basin of Uganda – A Cross-Sectional Sero-Behavioral Survey. Jurnal PloS one. 2013;8(8).
Ridwan ZM. Faktor Risiko Kasus HIV/AIDS pada PSK di Kota Makassar Tahun 2009 [Tesis]. Makassar: Universitas Hasanuddin; 2009.
Sangaramoorthy T, Kroeger K. Mobility, Latino Migrants, and The Geography of Sex Work: Using Ethnography in Public Health Assessments. Human Organization. 2013;72(3):263-72.
Sari CK. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Seks Berisiko HIV/AIDS pada Kelompok Pekerja Anak Buah Kapal di Kawasan Pelabuhan Cilegon Banten [Tesis]. Jakarta: FKM UI; 2013.
Sirait LM, Sarumpaet S. Hubungan Komponen Health Belief Model (HBM) Dengan Penggunaan Kondom pada Anak Buah Kapal (ABK) Di Pelabuhan Belawan. Jurnal Precure, USU. 2013;1.
Tarimo EA, Kohi TW, Bakari M, Kulane A. A Qualitative Study of Perceived Risk For HIV Transmission Among Police Officers in Dar es Salaam, Tanzania. BMC public health. 2013;13(1):785.
Thamrin WH. Faktor Risiko Kejadian Sifilis pada Awak Kapal Perikanan di Wilayah Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Kendari Tahun 2011 [Tesis]. Makassar: Universitas Hasanuddin. 2011.

Diterbitkan

2017-02-27

Cara Mengutip

Magfirah, N., Arsin, A. A., & Nyorong, M. (2017). Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Berisiko HIV/AIDS pada ABK di Pelabuhan Makassar. Jurnal Forum Kesehatan : Media Publikasi Kesehatan Ilmiah, 7(1), 36–43. Diambil dari http://e-journal.polkesraya.ac.id/index.php/jfk/article/view/80

Terbitan

Bagian

Articles