TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG DAMPAK PERNIKAHAN DINI PADA KESEHATAN REPRODUKSI DI SMAN 1 KATINGAN KUALA

Pengetahuan Remaja Putri Tentang Pernikahan Dini dan Dampaknya terhadap Kesehatan Reproduksi

Penulis

  • Lulu Handayani Poltekkes Kemenkes Palangka Raya
  • Nita Theresia Poltekkes Kemenkes Palangka Raya
  • Baharuddin Yusuf Poltekkes Kemenkes Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.52263/jfk.v15i1.265

Kata Kunci:

Pernikahan dini, pengetahuan, Remaja

Abstrak

Masa remaja merupakan periode terjadinya pertumbuhan dan perkembangan yang pesat baik secara fisk, psikologis maupun intelektual sehingga remaja banyak menghadapi proses dalam pengambilan keputusan, salah satunya adalah tentang kesehatan reproduksi dan perkawinan. Provinsi Kalimantan Tengah menempati salah satu tertinggi di Indonesia dalam pelaku perkawinan usia 15 hingga 19 tahun dengan kasus 52,1 persen.  

Tujuan dalam penelitian adalah untuk mengetahui “Tingkat pengetahuan remaja putri tentang dampak pernikahan dini pada kesehatan Reproduksi di SMAN 1 Katingan Kuala“.  Selain itu ada tujuan khusus yaitu : Untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan remaja putri tentang dampak pernikahan dini terhadap kesehatan  reproduksi di SMAN 1 Katingan  Kuala dan Untuk mengedintifikasi sumber informasi remaja putri tentang dampak pernikahan dini terhadap kesehatan  reproduksi di SMAN 1 Katingan  Kuala.

Tentang Pernikahan Dini Pada Kesehatan Reproduksi Di SMAN 1 Katingan Kuala. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriftif kuantitatif dengan startified random sampling sebanyak 61 responden. Hasil didapatkan tingkat pengetahuan terbanyak pada kategori baik 54 responden (88,5%), dan pengetahuan berdasarkan sumber informasi paling banyak memilih internet dengan kategori baik dengan 25 responden (83,3%). Pengetahuan remaja di SMAN 1 Katingan Kuala termasuk kategori baik, hal yang mempengaruhi yaitu mudahnya internet sehingga memperlancar mendapatkan informasi edukasi tentang Kesehatan reproduksi bagi remaja putri.  

Ini adalah petunjuk penulisan makalah pada Jurnal Forum Kesehatan. Abstrak terdiri dari 100 - 200 kata dalam bahasa Indonesia dan bahasa inggris, ditulis dengan menggunakan font Times New Roman, 10 normal jika Bahasa Indoseia dan italic jika dalam Bahasa Inggris dalam format satu kolom. Secara umum apa yang dituliskan dalam abstrak ada 3 hal. Pertama adalah permasalahan yang akan diungkapkan untuk dibahas. Kedua adalah metode yang dipakai untuk menyelesaikan masalah.  Ketiga adalah hasil dari penerapan metode pada permasalahan yang dibahas.

Referensi

Adinda, 2021, Faktor-Faktor yang memengaruhi pernikahan dini di Indonesia. Jurnal Kependudukan Indonesia, 16(1), 1-12.

Amalia, 2023, Hubungan Tingkat Pendidikan, Pengetahuan, Usia dan Riwayat Keluarga DM dengan Perilaku Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 pada Usia Dewasa Muda, SEHATMAS, 2(1), 137-147.

Amdadi, 2021, Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Tentang Risiko Perkawinan Dini Dalam Kehamilan Di SMAN 1 Gowa. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(7), 2067-2074.

Anderson, D.W., Vault, V.D., &Dickson, C.E., 1999, Problems and Prospects for the Decades Ahead: Competency Based Teacher Education. Berkeley: McCuthchan Publishing Co.

Ary, D., Jacobs, L.C., & Razavieh, A., 1976. Pengantar Penelitian Pendidikan. Terjemahan oleh Arief Furchan. 1982. Surabaya: Usaha Nasional.

Harnita, 2018, Gambaran Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja pada Masa Pandemi Covid-19 di Desa Alung Kabupaten Bandung Tahun 2021. Karya Tulis Ilmiah. Denpasar: Poltekkes Denpasar.

Hitchcock, S., Carr, L., & Hall, W. 1996. A Survey of STM Online Journals, 1990-1995: The Calm before the Storm, (Online), (http://journal.ecs.soton.ac.uk/survey.html) diakses 12 Juni 1996.

Jawa Pos. 22 April, 1995. Wanita Kelas Bawah Lebih Mandiri, hlm. 3.

Kansil, C.L., 2002, Orientasi Baru Penyelenggaraan Pendidikan Program Profesional dalam Memenuhi Kebutuhan Dunia Industri. Transportasi TRISAKTI, XX (4): 57-61.

Kumaidi, 1998, Pengukuran Bekal Awal Belajar dan Pengembangan Tesnya. Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(4), 234-244.

Kuncoro, T., 1996, Pengembangan Kurikulum Pelatihan Magang di STM NAsional Malang Jurusan Bangunan, Program Studi Bangunan Gedung: Suatu Studi Berdasarkan Kebutuhan Dunia Usaha Jasa Konstruksi. Tesis. Malang: PPS IKIP MALANG.

Kusnandar, 2021, 10 Provinsi dengan Pernikahan Perempuan Usia Dini Tertinggi pada 2020. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/12/16/10-provinsi-dengan-pernikahan-perempuan-usia-dini-tertinggi-pada-2020

Pitunov, B.13 Desember, 2002, Sekolah Unggulan ataukan Sekolah Pengunggulan? Majapahit Pos, hlm.4 & 11.

Saukah, A. & Waseso, M.G. (Eds.), 2002, Menulis Artikel untuk Jurnal Ilmiah (Edisi ke-4, cetakan ke-1). Malang: UM Press.

Sianturi, M. D., 2021, Gambaran Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Pernikahan Dini Pada Remaja Kelas Xii Di Smk Pencawan Jl. Bunga Ncole Raya Medan Tuntungan Tahun 2021. Skripsi, 89.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 1990. Jakarta: PT Armas Duta Jaya.

Winda, 2023, Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang Dampak Pernikahan Dini Terhadap Kesehatan Reproduksi. SEHATMAS: Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 2(3), 682–691. https://doi.org/10.55123/sehatmas.v2i3.2130

Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1978, Pedoman Penulisan Laporan Penelitian. Jakarta: Depdikbud.

Diterbitkan

2025-03-17

Cara Mengutip

Handayani, L., Nita Theresia, & Baharuddin Yusuf. (2025). TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG DAMPAK PERNIKAHAN DINI PADA KESEHATAN REPRODUKSI DI SMAN 1 KATINGAN KUALA: Pengetahuan Remaja Putri Tentang Pernikahan Dini dan Dampaknya terhadap Kesehatan Reproduksi . Jurnal Forum Kesehatan : Media Publikasi Kesehatan Ilmiah, 15(1), 23–27. https://doi.org/10.52263/jfk.v15i1.265

Terbitan

Bagian

Articles