Gambaran Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Pasien Tergigit Hewan Rabies Di Kota Palangka Raya Tahun 2023
Description of the Level of Knowledge and Attitudes of Patients Bitten by Rabid Animals in Palangka Raya City in 2023
DOI:
https://doi.org/10.52263/jfk.v14i1.253Kata Kunci:
Rabies, Pengetahuan, SikapAbstrak
Penyakit Rabies telah menjadi masalah yang mengancam kesehatan dan keselamatan masyarakat. Rabies merupakan penyakit menular infeksi akut yang menyerang susunan saraf pusat. Tinggi rendahnya kasus positif rabies pada suatu daerah dipengaruhi oleh faktor pengetahuan dan sikap masyarakat tentang bahaya penyakit rabies. Kesadaran masyarakat sangat penting dalam tindakan pencegahan terhadap rabies, seperti tata cara memelihara hewan yang baik dan benar dengan melakukan vaksinasi rutin dan tidak membiarkan hewan peliharaan berkeliaran bebas. Jumlah kasus rabies di Indonesia, khususnya beberapa daerah endemik rabies memang mengalami penurunan. Namun, Kota Palangka Raya masih belum dapat diprediksi karena data terakhir hingga Juni 2023 menunjukkan peningkatan kasus positif rabies. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap pasien tergigit hewan rabies di kota Palangka Raya. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan instrumen berupa kuesioner yang diberikan kepada seluruh pasien tergigit hewan rabies tahun 2023. Hasil Penelitian: Pengetahuan pasien tergigit hewan rabies memiliki tingkat pengetahuan baik yaitu sebanyak 3 orang sedangkan sikap pasien tergigit hewan rabies sebagian besar memiliki sikap baik yaitu sebanyak 4 orang.
Referensi
Abidin, A. And Budi, A. (2020) ‘Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Upaya Pencegahan Penyakit Rabies Pada Masyarakat Di Wilayah Kerja Puskesmas Tomoni Timur Tahun 2020’, Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat Dengan Tema ‘Kesehatan Modern Dan Tradisional’.
Adiputra, I.M.S. Et Al. (2021) Buku Metodologi Penelitian Kesehatan.
Clarissa, A.G.N. And Gunawan, S. (2023) ‘Gambaran Tingkat Pengetahuan Masyarakat Denpasar Bali Mengenai Pencegahan Dan Tatalaksana Rabies’.
Didik, B. (2020) ‘Komunikasi Risiko Pada Pengendalian Rabies Di Indonesia Melalui Pendekatan One Health’.
Huwae, L.B.S., Sanaky, M. And Pirsouw, C.G. (2020) ‘Gambaran Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Masyarakat Tentang Pencegahan Rabies Di Desa Morekau Kecamatan Seram Barat Kabupaten Seram Bagian Barat Tahun 2018’.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2019) ‘One Health Roadmap Eliminasi Rabies Nasional 2030’.
Kementerian Pertanian (2019) ‘Masterplan Nasional Pemberantasan Rabies Di Indonesia’, Direktorat Jendral Peternakan Dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian .
Kurniawan, M.R. (2018) ‘Gambaran Upaya Penanganan Dan Pencegahan Ghpr (Gigitan Hewan Penular Rabies) Di Desa Senakin Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak’.
Maharani, S.A. (2023) ‘Review : Efektivitas Vaksin Antirabies Pada Manusia Dan Cara Pemberantasan Kasus Rabies Yang Ada Di Indonesia’.
Mahendra, D., Jaya, I.M.M. And Lumban, A.M.R. (2019) ‘Buku Ajar Promosi Kesehatan’.
Matitaputty, P.R. And Kotadiny, E. (2020) ‘Upaya Pengendalian Penyakit Rabies Sebagai Penyakit Zoonosis Di Kota Ambon’.
Mohan K. Sikap dan Perilaku Masyarakat Terhadap Pencegahan Penyakit Rabies di Kecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkung Bali.
Mustini, N.I.W. (2023) Gambaran Pengetahuan Masyarakat Tentang Pertolongan Pertama Pada Gigitan Anjing Di Wilayah Kerja Puskesmas Ubud 1.
Pancar, F.M. Et Al. (2023) ‘Upaya Peningkatan Kesadaran Masyarakat Terhadap Vaksinasi Rabies Hewan Kesayangan Pada Hari Rabies Sedunia Di Kota Kendari Menuju Indonesia Bebas Penyakit Rabies 2030’.
Purnawan, I. (2018) 'Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Pencegahan Wisatawan Terhadap Penyakit Rabies Di Ubud Sebagai Daerah'.
Rasa, F.S.T. (2019) ‘Buku Saku Petunjuk Teknis Penatalaksanaan Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies Di Indonesia. Laboratorium Penelitian Dan Pengembangan Farmaka Tropis Fakultas Farmasi Universitas Mualawarman, Samarinda, Kalimantan Timur’.
Ryan, Cooper And Tauer (2018) ‘Tinjauan Umum Tentang Penyakit Rabies’.
Siburian, Lidia. (2018) 'Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Terhadap Pencegahan Rabies Di Desa Sitinjo Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi'.
Siyoto, S. And Sodik, A. (2018). Buku Dasar Metodologi Penelitian.
Suryani, N. Kairani, R.A. Et Al (2019) ‘Gambaran Rabies Di Kabapaten Ende, Provinsi Nusatenggara Timur Tahun 2006 - 2014’.
Syahfitri, R.I. (2023) ‘Pengaruh Tingkat Pengetahuan Terhadap Pencegahan Penyakit Rabies’.
Wijaya, R., Kurniawan, R.N. And Wijaya Ivan (2022) ‘Faktor Predisposisi Pencegahan Penyakit Rabies Di Wilayah Kerja Puskesmas Donggo Kabupaten Bima’,
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Forum Kesehatan : Media Publikasi Kesehatan Ilmiah
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Pemberitahuan Hak Cipta
Naskah yang dikirim penulis ke Jurnal Forum Kesehatan bila diterima dan layak terbit maka hak cipta harus diberikan kepada Jurnal Forum Kesehatan selaku penerbit jurnal.
Copyright meliputi hak eksklusif untuk mereproduksi dan memberikan artikel di semua bentuk dan media, termasuk cetak, foto, mikro film dan setiap reproduksi lain yang sejenis serta terjemahan. Reproduksi setiap bagian dari jurnal ini, penyimpanan dalam data base dan transmisi oleh media, seperti elektronik, elektrostatik dan mekanik salinan, fotokopi, rekaman, media magnetik, dll akan diizinkan hanya dengan izin tertulis dari Jurnal Forum Kesehatan
Jurnal Forum Kesehatan menjamin para editor melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa tidak ada data yang salah atau menyesatkan, pendapat atau pernyataan dipublikasikan dalam jurnal.