Efektivitas Model Pendampingan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Remaja Putri SMAN-1 Katingan Tengah

Penulis

  • triska febriyani Poltekkes Kemenkes Palangka Raya
  • Seri Wahyuni Poltekkes Kemenkes Palangka Raya
  • Itma Annah Poltekkes Kemenkes Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.52263/jfk.v13i1.153

Kata Kunci:

Knowledge about SADARI, Breast Cancer

Abstrak

World Health Organization (WHO) tahun 2018 menyebutkan 61,16% dari 103 atau sekitar 63 jiwa wanita usia 10-24 tahun meninggal di Indonesia akibat kanker payudara. Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2017 mengalami peningkatan penemuan tumor/benjolan  pada  payudara  dari  semula  82  orang  (1.54%)  dari sampel sebanyak 5.313 orang pada tahun 2016 menjadi 247 orang (1.76%) dari sampel sebanyak 14.063 orang pada tahun 2017. Kota Palangka Raya tahun 2018, dalam pemeriksaan deteksi dini payudara mengalami peningkatan pada tahun 2018 sebanyak 8 kasus (0.018%) dari 444 orang sampel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik meliputi usia, tingkat pendidikan dan pekerjaan, diketahui rata-rata pengetahuan tentang SADARI sebelum dan sesudah intervensi dengan menggunakan aplikasi, dan model pendampingan pemeriksaan payudara yang lebih efektif dengan mengukur tingkat pengetahuan SADARI pada remaja SMAN-1 Katingan Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode deskriptif dengan analisis data yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan uji beda dua mean dan statistik. Sampel penelitian berjumlah 30 remaja putri dan 30 orang tua (Ibu) dengan random sampling teknik. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar remaja putri memiliki pengetahuan baik sebelum intervensi 30,0% dengan rata-rata 13.17 dan setelah diberikan intervensi melalui aplikasi meningkat menjadi 100% dengan rata-rata 19.07 dan sebagian orang tua (ibu) memiliki pengetahuan baik sebelum intervensi 20,0% dengan rata-rata 12.63 dan setelah diberikan intervensi melalui pendampingan keluarga meningkat menjadi 100% dengan rata-rata 17.97. Perbandingan nilai rata-rata sesudah intervensi efektivitas model pendampingan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) berdasarka kelompok dengan selisih 1,1. Dan di buktikan secara statistik dimana nilai (p=0,000).

Diterbitkan

2023-02-25

Cara Mengutip

febriyani, triska, Wahyuni, S., & Annah, I. (2023). Efektivitas Model Pendampingan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Remaja Putri SMAN-1 Katingan Tengah. Jurnal Forum Kesehatan : Media Publikasi Kesehatan Ilmiah, 13(1), 7–12. https://doi.org/10.52263/jfk.v13i1.153

Terbitan

Bagian

Articles