Tingkat Pengetahuan Ibu yang Memiliki Anak Balita Tentang Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Pahandut Kota Palangka Raya Tahun 2019
Kata Kunci:
Stunting, Pengetahuan Ibu, BalitaAbstrak
Stunting (anak pendek) merupakan salah satu permasalahan gizi yang dihadapi dunia, khususnya di negara-negara miskin dan berkembang stunting menjadi permasalahan kesehatan karena berhubungan dengan risiko terjadinya kesakitan dan kematian. Tujuan peneliti ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu yang memiliki anak balita tentang stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Pahandut Kota Palangka Raya. Penelitian ini menggunakan desain Deskriptif dengan populasi seluruh ibu yang memiliki anak balita, pengambilan sampel dengan menggunakan teknik Acidental sampling sehingga didapatkan 30 sampel ibu yang memiliki anak balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pahandut Kota Palangka Raya. Penelitian ini menggunakan kuesioner pengetahuan ibu tentang stunting, analisa data ditabulasikan menggunakan excel, data yang didapat ditampilkan dalam bentuk diagram pie dan narasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan ibu yang memiliki anak balita tentang stunting sebagian besar dalam kategori kurang. Pengetahuan ibu yang kurang dapat disebabkan oleh : umur, pendidikan, pekerjaan, jumlah anak, pernah mendapat informasi atau tidak, dan sumber informasi. Disimpulkan sebagaian besar berpengetahuan kurang. Sehingga petugas kesehatan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang stunting dengan memberikan penyuluhan dan juga pendidikan kesehatan.
Referensi
Ariani, Ayu Putri. 2014. Aplikasi Metodologi Penelitian Kebidanan dan Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta : Medical Book
Hardiansyah. (2017). Pencegahan Stunting. Bogor. Seminar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.
Hartono, Andry. 2008. Gizi Kesehatan Masyarakat. Jakarta : EGC
Kemenkes RI. 2011. Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Jakarta : Kemenkes RI
Kusumawati, E., Rahardjo, S., & Sari, H. P. (2015). Model Pengendalian Faktor Risiko Stunting pada Anak Bawah Tiga Tahun. Kesmas: National Public Health Journal, 9(3), 249. https://doi.org/10.21109/kesmas.v9i3.572
Maywita, E. (2018). Faktor Risiko Penyebab Terjadinya Stunting Pada Balita Umur 12-59 Bulan Di Kelurahan Kampung Baru Kec. Lubuk Begalung Tahun 2015. Jurnal Riset Hesti Medan Akper Kesdam I/BB Medan, 3 (1), 56. https://doi.org/10.34008/jurhesti.v3i1.24
Notoadmodjo. 2007. Kesehatan masyarakat ilmu dan seni. Cetakan pertama. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Profil Kesehatan, 2016 Data Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya
Profil Kesehatan, 2018 Data Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya
Rahmawati, A., Nurmawati, T., & Sari, L. P. (2019). Faktor yang Berhubungan dengan Pengetahuan Orang Tua tentang Stunting pada Balita. Jurnal Ners dan Kebidanan, 6(3), 389–395. https://doi.org/10.26699/jnk.v6i3.art.p389-395
Trihono, Atmarita, Tjandrarini D. (2015). Pendek (Stunting) di Indonesia, masalah dan solusinya. www.litbang.depkes.go.id.
UNICEF. 2013.Ringkasan Kajian Gizi. Jakarta : Pusat Promosi Kesehatan - Kementerian Kesehatan RI
WHO. 2015. Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Jakarta : Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Pemberitahuan Hak Cipta
Naskah yang dikirim penulis ke Jurnal Forum Kesehatan bila diterima dan layak terbit maka hak cipta harus diberikan kepada Jurnal Forum Kesehatan selaku penerbit jurnal.
Copyright meliputi hak eksklusif untuk mereproduksi dan memberikan artikel di semua bentuk dan media, termasuk cetak, foto, mikro film dan setiap reproduksi lain yang sejenis serta terjemahan. Reproduksi setiap bagian dari jurnal ini, penyimpanan dalam data base dan transmisi oleh media, seperti elektronik, elektrostatik dan mekanik salinan, fotokopi, rekaman, media magnetik, dll akan diizinkan hanya dengan izin tertulis dari Jurnal Forum Kesehatan
Jurnal Forum Kesehatan menjamin para editor melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa tidak ada data yang salah atau menyesatkan, pendapat atau pernyataan dipublikasikan dalam jurnal.