Kualitas Tidur Remaja di Kota Palangka Raya

Abstrak

Kualitas tidur adalah kemampuan individu untuk dapat tetap tidur, tidak hanya mencapai jumlah atau lamanya tidur. Kualitas tidur menunjukkan kemampuan individu untuk tidur dan memperoleh jumlah istirahat yang sesuai dengan kebutuhan. Kualitas tidur seseorang dapat dipengaruhi kondisi lingkungan, fisik, aktivitas, dan gaya hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kualitas tidur pada remaja di Kota Palangka Raya. Metode Penelitian potong lintang dengan rancangan Cross Sectional. Jumlah sampel 98 siswa kelas XI pada dua SMA Negeri di Kota Palangka Raya, pengambilan sampel melalui proportionate stratified random sampling. Kualitas tidur remaja diukur menggunakan kuesioner The Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI).  Data dianalisis melalui uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukan bahwa siswa remaja perempuan lebih dominan memiliki kualitas tidur yang buruk sebanyak 59,2%. Kualitas tidur remaja yang buruk akibat lingkungan yang tidak nyaman sebanyak 82.7% (p value 0.773),  kuliatas tidur yang buruk pada siswa yang tidak melakukan latihan fisik/tidak kelelahan sebanyak 84,9% (p value 0,34). Siswa beraktivitas ringan memiliki kualitas tidur buruk sebanyak 84,9% (p value 0.346). Siswa berativitas ringan memiliki kualitas tidur buruk sebanyak 82,4%  (p value 0,720). Siswa yang memiliki kebiasaan sebelum tidur kualitas tidur buruk sebanyak 80,9% (p value 0,848). Faktor yang banyak mempengaruhi kualitas tidur remaja di kota Palangka Raya adalah faktor latihan fisik dan kelelahan.